PRESIDEN: TNI ADALAH SATU, YAKNI TENTARA NASIONAL YANG BERDIRI TEGAK DI ATAS SEMUA GOLONGAN

  • 2180 view

Jatim Newsroom- Presiden RI, Joko Widodo menegaskan bahwa TNI adalah satu, yakni Tentara Nasional yang bisa berdiri tegak di atas semua golongan, mengatasi kepentingan pribadi dan kelompok, yang mempersatukan ras, suku, dan agama dalam mewujudkan cita-cita kemerdekaan.

“Bersama-sama rakyat, TNI harus terus menjaga Kebhinneka Tunggal Ika-an. Hanya dengan itu, Indonesia bisa menjadi bangsa majemuk yang kuat dan solid,” kata Jokowi dalam sambutanya yang dibacakan Gubernur Jawa Timur, H Soekarwo saat Upacara Peringatan HUT TNI ke-70 di Lapangan Makodam V/Brawijaya, Senin (5/10).

Menurut Presiden, hal itu perlu ditekankan, karena bangsa Indonesia bukan hanya menghadapi tantangan di bidang politik, keamanan dan ekonomi, namun juga menghadapi tantangan dalam mengelola kemajemukan. Kemajemukan bisa menjadi kekuatan yang maha dasyat jika rakyat Indonesia mampu menjaganya dengan baik. “Banyak bangsa yang harus menghadapi takdir sejarah, terpecah-belah, tercerai-berai karena tidak mampu menjaga kemajemukan. Ini tidak boleh terjadi di bumi pertiwi kita,” tegas Jokowi.

Lebih lanjut dikatakannya, keragaman dan perbedaan janganlah menjadi sumber konflik. Kemajemukan seharusnya semakin melengkapi atas kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Sehingga keragaman justru menjadi perekat bangsa, menjadi energi kolektif mencapai kemajuan bangsa. “Kita harus mampu menjadikan kemajemukan itu sebagai kekuatan kita dalam menyongsong masa depan,” tuturnya.

Presiden membayangkan dalam lima tahun mendatang, pembangunan kekuatan pertahanan tidak hanya ditujukan untuk memenuhi kekuatan pertahanan  minimun dalam pertahanan negara Tri Matra terpadu, tetapi juga ditujukan untuk memperkuat jati diri sebagai negara maritim dengan membangun TNI sebagai kekuatan maritim regional yang disegani di kawasan Asia Timur.

Dengan berbagai upaya itu, Presiden berharap TNI lebih siap dalam menghadapi corak peperangan masa depan di tengah kondisi geografis khas negeri kita, sebagai negara maritim.Karena itu, Indonesia perlu meningkatkan kapasitas pertahanan nasional melalui pembentukan TNI yang profesional. “Sebagai tentara profesional, prajurit TNI harus benar-benar terdidik dan terlatihPrajurit TNI harus terus menerus meningkatkan kemampuannya dengan melakukan latihan-latihan berkesinambungan,” harapnya.

Untuk membangun kekuatan pertahanan, Indonesia harus bisa memenuhi kebutuhan Alutsista secara terpadu di ketiga matra pertahanan. Saat ini hampir semua negara berlomba-lomba untuk memajukan teknologi pertahanannya. Indonesia juga melakukan upaya membangun postur pertahanan TNI yang makin kokoh, Alutsista makin lengkap, dan makin modern. Modernisasi teknologi pertahanan memang diperlukan untuk terus menerus mengimbangi kemajuan zaman.

Dikatakannya, Indonesia juga sedang mewujudkan kemandirian pertahanan dengan mengurangi ketergantungan impor kebutuhan pertahanan melalui pengembangan industri pertahanan nasional. Kemandiriaan pertahanan juga dibangun melalui  diversifikasi kerjasama pertahanan sesuai dengan kepentingan nasional.

Namun perlu ingat, hal tersebut tidak menjadi satu-satunya syarat untuk membangun kekuatan pertahanan negara. Untuk membangun kekuatan pertahanan yang tangguh diperlukan pula pembangunan karakter pejuang dalam diri prajurit TNI, revolusi mental untuk membangun prajurit yang profesional. Selain itu, tidak kalah pentingnya penyiapan kualifikasi komando, mekanisme persediaan logistik dalam operasi militer dan non militer, sinergitas antar korps dan antar instansi, serta kualifikasi keterampilan melaksanakan operasi.

TNI yang terdidik dan terlatih tidak akan menjadi kekuatan yang efektif apabila prajurit dan keluarganya tidak sejahtera. Untuk itu, Negara akan benar-benar memastikan adanya penghormatan yang layak bagi para prajurit TNI. Pemerintah akan memberikan perhatian pada prajurit-prajurit TNI yang bertugas di kawasan perbatasan, pulau-pulau terdepan, serta di kawasan terisolasi.

“Saya minta kepada seluruh Prajurit TNI untuk terus meningkatkan kemampuan, profesionalisme, dan kesiapsiagaan di manapun kalian berada dan bertugas. Mari kita jaga dan pelihara keutuhan dan kekompakan TNIPeliharalah dan jagalah terus kemanunggalan TNI dengan rakyat, karena bersama rakyat,TNI kuat. Pegang teguh amanat Sapta Marga dan Sumpah PrajuritJadilah TNI yang berjuang, yang dicintai dan mencintai rakyat.

Atas nama negara, pemerintah dan juga pribadi, Jokowi menyampaikan ucapan selamat Hari Ulang Tahun kepada segenap anggota dan keluarga besar Tentara Nasional Indonesia dimanapun saudara berada dan bertugas.

Secara khusus, ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya, kepada anggota TNI yang dengan penuh kesungguhan bertugas di daerah pedalaman, di wilayah perbatasan, di wilayah terpencil, di pulau-pulau terdepan, anggota TNI yang bertugas di luar negeri sebagai Pasukan Pemelihara Perdamaian, serta para prajurit TNI yang saat ini bahu membahu memadamkan api kebakaran hutan dan lahan. “Saudara-saudara telah dan sedang melaksanakan tugas yang mulia, terhormat dan membanggakan bagi bangsa dan negara serta dunia internasional,” tuturnya. (hjr)



Berita Terkait
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove

03 November 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Gubernur Jawa Timur,Festival Mangrove Jatim

Selengkapnya