PENGUATAN UMKM, PEMPROV TERAPKAN BASED MANAGEMENT

  • 2122 view

Jatim Newsroom - Gubernur Jawa Timur, H Soekarwo menerapkan sistem baru di Pemprov Jatim yakni based management dalam mengatasi krisis ekonomi. Sistem ini akan dilakukan dengan menguatkan bidang UMKM bertujuan untuk membangun menggerakan ekonomi masyarakat.

Dulu program dasar yaitu pendidikan dan kesehatan, namun saat ini based ekonomi yang akan dibangun. Ekonomi yang tumbuh akan mengurangi kemiskinan dan pengangguran caranya dengan memperkuat UMKM,” kata Pakde Karwo usai Pelantikan Pejabat Eselon II di Gedung Negara Grahadi, Senin (5/10).

Menurutnya, UMKM yang kuat akan menyerap tenaga kerja dan ekonomi akan meningkat. UMKM akan mendapat dana modal awal dari Bank yang dananya dari APBD.“Dulu ada program Jalin Kesra kelompok masyarakat mendapat bantuan sapi dan kambing yang bisa dijual saat ini tidak bisa lagi. Mereka mendapatkan pinjaman modal kerja yang harus dikembalikan. UMKM harus menjadi entreprenuership agar mendapat untung dan mengembalikan pinjaman,” tandasnya.

Pakde Karwo menuturkan, dalam membangun tidak hanya ditangani melalui SKPD tetapi melalui lembaga lain yang diawasi yakni perbankan. Apalagi saat ini kondisi krisis ekonomi maka konsep ini diterapkan.

            “Pada konsep ini orientasinya bukan pada belanja yang diberikan ke masyarakat, tetapi belanja yang didorong untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam rangka penanganan krisis. Nantinya uang yang dimasukan lewat perbankan akan kembali lagi ke pemerintah,” katanya.

            Sementara itu, di kesempatan tersebut Pakde Karwo melantik Kepala Biro Administrasi Umum  Drs H Hizbul Wathan MM menggantikan Riang Sudarmanto yang memasuki masa pensiun. "Saya ucapkan selamat kepada Pak Hizbul Wathon atas jabatan barunya dan terima kasih kepada Pak Riang yang sudah mengabdi selama ini," ujarnya.

Dalam sambutannya, Pakde Karwo berpesan kepada kabiro umum untuk mulai beradaptasi dengan jabatan barunya yang lebih berat, antara lain mengatur serta melayani kegiatan gubernur, wakil gubernur hingga sekdaprov.

"Waktu kerja Kabiro umum tidak mengenal jam, bahkan 24 jam harus siap kapanpun. Terlebih jika ada sesuatu yang dibutuhkan jika ada kaitannya dengan pelayanan masyarakat," ucapnya.

Selain pelantikan kepala Biro Umum, Pakde Karwo juga mengambil sumpah Kepala Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) Pamekasan M Asyhar. Proses pelantikan juga dihadiri Sekdaprov Jatim H Akhmad Sukardi bersama sejumlah asistennya, serta seluruh kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan setingkat pejabat eselon II. (put)



Berita Terkait
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove

03 November 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Gubernur Jawa Timur,Festival Mangrove Jatim

Selengkapnya