Mahasiswa Informatika Universitas Wijaya Kusuma Belajar TIK ke Kominfo Jatim

  • 513 view
  • mahasiswa,Diskominfo Jatim,Universitas Wijaya Kusuma

Jatim Newsroom – Sebanyak 60 mahasiswa Program Studi Informatika, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya melakukan kunjungan ke kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur (Diskominfo Jatim), Rabu (21/6/2023). 

Kepala Bidang Komunikasi Publik, Diskominfo Jatim, Assyari berharap kunjungan ini mampu menciptakan link and match antara pendidikan yang diterima di kampus dengan dunia kerja seperti di Diskominfo Jatim. 

“Selamat datang di Diskominfo Jatim. Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya dan explore sebanyak-banyaknya supaya kurikulum yang diserap mahasiswa di kampus bisa dikomparasikan dengan keadaan di lapangan kerja sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Selamat belajar. Selamat berdiskusi,” ujar Kabid Assyari. 

Senada, Ketua Program Studi Informatika, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Nonot Wisnu Karyanto, mengatakan kedatangannya bersama para mahasiswa adalah untuk memperkuat dan memperdalam pemahaman teori yang sudah dipelajari di kampus. Selain itu, untuk mengembangkan kemampuan di tengah perkembangan dunia teknologi informasi. 

“Kita tidak boleh ketinggalan di era IT yang begitu cepat. Apalagi ini eranya Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Jadi kita harus menambah wawasan sehingga mahasiswa bukan hanya menerima teori, melainkan juga mendapat bekal di dunia kerja. Terima kasih atas kesediaan waktu yang diberikan Diskominfo Jatim,” katanya. 

Hadir 2 (dua) narasumber dari Diskominfo Jatim dalam kesempatan ini. Pertama, Pranata Komputer Ahli Muda, Diskominfo Jatim, Dendy Eka Puspawadi. Ia mengalami paparan dengan menjelaskan Rencana Induk Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Mulai dari manajemen pengembangan, arsitektur bisnis, strategi pengembangan TIK, arsitektur data dan informasi, arsitektur aplikasi, arsitektur infrastruktur, organisasi manajemen TIK, hingga tahapan pengembangan TIK. 

Sementara narasumber kedua adalah Sandiman Ahli Pertama, Diskominfo Jatim, Adi Kurniawan yang menjelaskan tentang keamanan informasi, yaitu memahami ancaman dan menerapkan langkah perlindungan. 

“Keamanan informasi adalah aspek yang krusial dalam dunia digital yang membutuhkan langkah-langkah perlindungan yang efektif untuk menjaga kerahasiaan, privasi, integritas, dan ketersediaan data agar dapat membangun kepercayaan dan menghadapi ancaman yang semakin kompleks,” terang Adi. (idc/s)



Berita Terkait
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove

03 November 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Gubernur Jawa Timur,Festival Mangrove Jatim

Selengkapnya