Jatim Newsroom - Pemerintah Provinsi Jawa Timur mulai merapatkan barisan guna menjaga Jawa Timur tetap kondusif dan aman menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak di 19 Kabupaten Kota Tahun 2020.

Dengan mengundang 666 Kecamatan, Asosiasi Desa dan Kelurahan sekitar 3.000 orang serta stakeholder strategis di Jawa Timur, Pemprov menggelar rapat koordinasi yang dilaksanakan di Surabaya, Jumat (22/11). Menteri Dalam Negeri dipastikan akan hadir secara langsung pada rapat koordinasi

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa usai Anugerah Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Tahun 2019 di Gedung II Istana Wapres RI Jl. Medan Merdeka Selatan Jakarta, Kamis (21/11) mengatakan, rapat koordinasi dilakukan dalam upaya Jawa Timur percepatan menuju Indonesia maju sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban serta suasana kondusif demokratis bisa disiapkan pada Pilkada Serentak Jatim Tahun 2020.

“Kita ingin adanya percepatan menuju Indonesia maju sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban serta suasana kondusif demokratis bisa disiapkan pada Pilkada Serentak Jatim Tahun 2020,” ujar Khofifah.

Menurut gubernur, kesiapsiagaan harus terus dilakukan. Prinsip, apakah nantinya Pilkada dilakukan serentak atau bagaimana, pihaknya akan menunggu petunjuk dan arahan Presiden dan Mendagri. (Put)