Jawa Timur Fokus Kembangkan Sektor Ekonomi Lewat Industri Produk Halal

  • 30 view

Jatim Newsroom -Peran Jawa Timur dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional sungguh signifikan. Pada saat pandemi Covid-1 Jawa Timur tetap berkontribusi terhadap PDB, nomor 2 di Jawa maupun secara nasional. Di antara provinsi di Jawa, kontribusi Jawa Timur terhadap PDB nasional adalah 24, 80 persen dan kalau secara nasional 14,82 persen.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, saat dialog interaktif, Jumat (4/6/2021) menyampaikan, rencananya pembangunan kawasan industri halal pertama di Indonesia yang didedikasikan untuk pelaku UKM ini berlokasi pada safe and Lock Sidoarjo. “Kalau misalnya kita akan membangun kawasan industri halal, tentu harapan kita akan bisa membalik dari importir produk halal terbesar dunia menjadi eksportir produk halal terbesar dunia.” katanya.

Industri produk halal diyakini dapat meningkatkan ekonomi mengingat populasi muslim yang cukup besar. Diperkirakan pada tahun 2030 populasi muslim di dunia mencapai 2.158 Milyar atau setara dengan 26 persen dari populasi dunia. Selain itu, halal sudah menjadi gaya hidup masyarakat global.

Gubernur Jawa Timur juga berharap bisa bersinergi lebih produktif lagi untuk menyiapkan di 2050. Selain itu Indonesia akan diprediksi masuk pada 4 besar ekonomi dunia. Mengingat bahwa pertumbuhan ekonomi di Indonesia terus mengalami kenaikan dan skalanya terus membesar diantara Negara muslim lainnya.

"Alhamdulillah atas doa kerja keras dan semua elemen strategis yang memberikan support terhadap pembangunan di Jawa Timur, kita tumbuh di triwulan 1 meskipun masih minus 0,44 tapi sudah di atas pertumbuhan ekonomi nasional, termasuk juga diantaranya adalah di atas dari pertumbuhan ekonomi tetangga provinsi kita baik Jawa Tengah dan Jawa barat,  apalagi DKI 1,6," katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, kalau misalnya akan membangun kawasan industri halal tentu berharap akan bisa membalik dari importir produk halal terbesar di dunia menjadi eksportir produk halal terbesar dunia. Ini sesuatu yang bisa siapkan dan bisa diprediksi dengan format seperti apa produktivitas yang bisa mendorong, di sektor apa saja, cara saat akan mengarah kepada ekonomi halal.

Menurutnya, seluas-luasnya digital yang digunakan tetaplah sisi human menjadi dasar dari penguatan untuk melakukan inovasi, karena dalam diri manusia ada thinking, communicating, sensing dan lainnya. Sedangkan mesin tidak ada. "Inovasi yang produktif tidak sekedar melahirkan produk riset bagi eksekutif, tapi juga bagaimana seluruh inovasi itu akan memberikan aktivitas percepatan layanan publik lebih mudah, lebih murah, lebih cepat, dan seterusnya sehingga aktifitas juga akan bisa lebih baik lagi," katanya.

Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim, KH Hasan Mutawakkil Alalloh, mengatakan, dalam inovasi itu sangat ditekankan sekali substansinya adalah perubahan dan adaptasi untuk terwujudnya sesuatu yang baru yang lebih baik.

Dikatakannya, peningkatan nilai tambah sektor sekunder diusahakan dan diupayakan, tentunya terobosan baru sangat ditunggu oleh UMKM yang ada di kota dan juga para petani nelayan di desa-desa. "Inovasi dengan mengoptimalkan peluang-peluang industri halal pendidikan yang cerdas dan signifikan bagi percepatan pemulihan ekonomi akan mengambil peran di sini, secara optimal dengan mempersiapkan beberapa perangkat untuk mendukung dan mendampingi program program yang dicanangkan oleh ibu gubernur," katanya. (ern)



Berita Terkait
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove

03 November 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Gubernur Jawa Timur,Festival Mangrove Jatim

Selengkapnya