Gubernur : Masjid Bisa Dorong Kemakmuran Umat

  • 1050 view

Jatim Newsroom Gubernur Jawa Timur, H Soekarwo dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Daerah Prov Jatim, H Akhmad Sukardi menyatakan masjid tidak hanya sebagai tempat meningkatkan spiritualitas, namun juga bisa mendorong dan meningkatkan kemakmuran umat Islam.

“Zakat, infaq dan shodaqoh bisa menjadi sarana. Selanjutnya bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jawa Timur serta menaungi pengembangan usaha berbasis Syariah seperti Baitul Mal wat Tamwil (BMT),” katanya usai melantik Pengurus Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya, Senin (30/5) malam.

Ia menjelaskan, masjid sebetulnya dapat mengambil fungsi dan peran penting sebagai pusat pengembangan Islam yang memberikan pengaruh signifikan kepada masyarakat. Masjid dapat digunakan sebagai pusat informasi Islam pembinaan dan pengembangan ekonomi umat seni dan budaya Islam serta kegiatan sosial lainnya.

Menurutnya, masjid sejatinya selain menjadi basis ideologi spiritual umat Islam juga berperan sebagai wahana untuk memfasilitasi berbagai upaya pemberdayaan dan penguatan kapasitas di bidang pendidikan ekonomi sosial budaya serta di berbagai bidang lainnya.

Lebih lanjut dikatakannya, masjid agar dimanfaatkan tidak hanya sebagai sarana ibadah namun juga dapat digunakan sebagai sarana pendidikan keagamaan Islam dan pengembangan ilmu pengetahuan. Tidak hanya itu, masjid hendaknya senantiasa meningkatkan edukasi kepada umat Islam dalam konteks berbangsa, bernegara dan bermasyarakat. “Para pengurus yang baru dilantik harus mampu memberdayakan masjid sebagai sarana untuk menumbuh kembangkan minat dan bakat utamanya untuk generasi muda melalui keterampilan pelatihan dan keterampilan dan manajemen,” ungkapnya.

Masjid, sambung Pakde, merupakan pusat kegiatan komunitas muslim dan muslimat bersosialisasi. Tempat kembali mensucikan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sekaligus sebagai tempat suci untuk melaksanakan ibadah harus mampu menjadi contoh sebagai tempat paling bersih dan suci di antara tempat-tempat yang lain.

Direktur Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya, Endro Siswantoro mengatakan, semakin pesatnya perkembangan zaman melahirkan tantangan yang sangat kompleks. Salah satunya memberdayakan masyarakat di bidang ekonomi. “Pada pengurusan yang lalu sudah didirikan koperasi syariah yang dapat digunakan untuk membantu usaha masyarakat, “ tutur Direktur Masjid terbesar kedua di Indonesia tersebut.

Lebih lanjut, dia menjelaskan menjelang bulan suci ramadhan Masjid Al-Akbar memfasilitasi bazar. Masyarakat dapat turut serta berpastisipasi meramaikan sekaligus mendorong semangat wirausaha. “Ini wujud konkret komitmen kami untuk mendukung Pemprov Jatim meningkatkan perekonomian dengan  memaksimalkan potensi masjid,” tandas Endro yang resmi memimpin Masjid Nasional Al-Akbar hingga 2018. (luk/upn)



Berita Terkait
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove

03 November 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Gubernur Jawa Timur,Festival Mangrove Jatim

Selengkapnya