Dzikir Akbar, Pakde Karwo Sampaikan Kemajuan Pembangunan Jatim

  • 1251 view

Jatim Newsroom- Gubernur Jawa Timur H Soekarwo bersama Wakil Gubernur Jawa Timur H Saifullah Yusuf menghadiri Dzikir Akbar memperingati Hari Jadi ke-70 Provinsi Jawa Timur. Dalam dzikir akbar, Pakde Karwo menyampaikaan kemajuan pembangunan selama satu tahun terakhir di Jawa Timur.

Dalam dzikir yang diadakan Jamaah Al Khidmah di Halaman Tugu Pahlawan Surabaya, Minggu (22/11), Pakde Karwo mengatakan, Provinsi Jawa Timur telah ditunjuk sebagai Pilot Project Ekonomi Syariah sebagai solusi kemacetan atau krisis ekonomi. Saat ini, banyak sekali Bank Syariah yang tidak jujur, artinya Bank Syariah tetapi masih tetap dengan bunga besar, tidak sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh Agama Islam.

Keberhasilan lainnya, Jawa Timur telah berhasil menutup 46 lokalisasi yang tersebar di wilayah Jawa Timur. Tinggal satu lokalisasi yang belum berhasil ditutup, yaitu lokalisasi di Kota Mojokerto milik Suwono Blong. Minimal, kini pemerintah berupaya mengurangi dan memerangi perbuatan maksiat.

Upaya pemerintah memerangi perbuatan maksiat dan dibarengi dengan banyaknya majelis dzikir yang tersebar di daerah Jawa Timur, Pakde Karwo mengharapkan akan terbentuk daerah yang sejahtera, aman, nyaman, dan berakhlah mulia. Oleh karena itu, Pakde Karwo sangat mengharapkan agar kegiatan dzikir untuk mensyiarkan ajaran Agama Islam terus dilaksanakan setiap saat dan setiap waktu.

Pakde juga menyampaikan, Provinsi Jawa Timur telah mendesak kepada pemerintah pusat agar tanggal 22 Oktober ditetapkan sebagai Hari Santri dan telah dikabulkan. Hal tersebut berkaitan dengan usaha jihad para santri dengan cucuran darah dibawah pimpinan KH Hasyim Asyari telah berhasil mengalahkan penjajah. “Dari Bung Tomo yang diperintah oleh mbah Hasyim pada 10 Nopember 1945, Arek-arek Suroboyo telah berhasil mengusir penjajah. Ya di Jl Bubutan Surabaya ini,” pungkasnya.

Wakil Gubernur Jawa Timur, H Saifullah Yusuf menyampaikan bahwa Jawa Timur harus maju, rakyatnya makmur tetapi tetap berakhlak mulia. “Orang pintar, kaya tetapi apabila tidak dibarengi dengan akhlak yang bagus, maka semua peraturan akan dilanggar,” jelasnya.

Karena itu, Majelis Dzikir merupakan upaya membangun dan mengajarkan sopan-santun, mengajarkan ketaqwaan kepada Nabi Besar Muhammad SAW dan selalu ingin dekat dengan Allah SWT. Oleh karena itu, keberadaannya harus tetap dijaga dan dikembangkan. “Indonesia masih banyak kekurangan, masih banyak orang kelaparan, masih banyak anak yang tidak bisa sekolah, masih banyak pengangguran dan masih banyak lagi kekurangan. Tetapi keadaan masih tetap aman dan nyaman,” ungkapnya

Hal tersebut dapat terjadi, karena salah satunya masih banyak majelis yang istiqomah melakukan dzikir dan sholawat. Berdoa, berdzikir dan bersholawat bukan untuk diri sendiri, tetapi untuk seluruh bangsa, hingga NKRI tetap bersatu.

Ustadz Tohir bin Abdullah Alkaf dalam tauziahnya mengungkapkan bahwa Al Quran dan Haditz Nabi memerintahkan hamba-hamba dan umatnya untuk selalub berdoa, berdzikir agar kita semua sebagai Umat Islam menjadi umat yang sholeh. Berdzikir, bersholawat, bermunajat kepada Allah merupakan ungkapan rasa syukur. Insya Allah, Allah akan menambah kenikmatan kepada umat-Nya. (put)



Berita Terkait
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove

03 November 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Gubernur Jawa Timur,Festival Mangrove Jatim

Selengkapnya