Jatim Newsroom – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelatihan Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UPTP KUKM) Jawa Timur bersama UPT Peningkatan Tenaga Kesejahteraan Sosial (PTKS) Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan kegiatan Sinau Bareng. 

Mengutip laman resmi Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Timur, Kamis (21/9/2023), kegiatan yang dilaksanakan di Malang ini menghadirkan pembicara kompeten dari Widyasiswara UPTP KUKM Jatim dan UPT PTKS Dinsos Jatim serta dipandu oleh Pustakawan UPTP KUKM Jatim sebagai host.

Sinau bareng tersebut dilaksanakan dalam bentuk talkshow dengan mengambil tema berwirausaha sebagai opsi penopang kehidupan bagi pilar sosial. Kegiatan ditayangkan secara live streaming melalui kanal youtube channel resmi @UPTPKUKMJATIM. 

Talkshow ini mengkaji seputar wirausaha yang merupakan penopang penting dalam kehidupan sosial. Dengan wirausaha, akan mendapatkan sebuah penghasilan bagi seseorang dan orang lain, serta secara langsung meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan sosial.

Widyasiswara Ahli Pertama UPT PTKS Dinsos Provinsi Jawa Timur, Merielle Yuditha Canary, mengungkapkan pengertian serta fungsi dari pilar sosial yang ada di Dinas Sosial Jatim.

"Jadi pilar sosial ialah relawan sosial yang memang tugasnya itu membantu pekerjaan di Dinas Sosial Jatim untuk menyelesaikan permasalahan sosial. Mereka akan terjun langsung dan membantu jika ada permasalahan seperti dimulai dari bencana, anak terlantar, dan permasalahan sosial lainnya", ujar Merielle.

Selain itu dijelaskan juga oleh Widyasiswara Ahli Pertama UPTP KUKM Jawa Timur, Pramadavita Andini mengenai hal-hal yang perlu dipersiapkan oleh pilar sosial agar dapat menjadi wirausaha. 

“Ada beberapa aspek yang perlu disiapkan. Pertama adalah SDM, jadi siapa yang akan nantinya mampu mengatur usaha tersebut. Kedua mempertimbangkan finansial dan operasional seperti modal dari mana dan siapa yang akan memproduksi prodak tersebut. Kemudian yang paling penting ada aspek marketing jadi mau dipasarkan lewat apa online atau offline,” jelas Vita. 

Beberapa aspek tersebut tentunya perlu dipertimbangkan oleh pilar sosial dalam berwirausaha agar nantinya bisnis yang akan dijalankan dapat berjalan dengan sukses.  Dengan kata lain mampu menjadi penopang hidup mereka. Namun tak hanya itu, wirausaha bisa dikatakan sebagai penopang hidup bagi pilar sosial apabila dilandasi oleh jiwa sosial mereka. (idc/s)

#Diskop UKM Jatim #wirausaha #dinas sosial