Lantik Tiga Pj Bupati, Gubernur Ingatkan Stok Beras

  • 425 view

Jatim Newsroom - Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, Senin (2/11) melantik Tiga Penjabat (Pj) kepala daerah di Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya. Pelantikan dilakukan menyusul berakhirnya masa jabatan bupati di tiga daerah yakni Kabupaten Malang, Sidoarjo, dan Sumenep. Pelantikan tersebut berdasarkan SK dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) nomor, 131.35/5503/2015 tentang berakhirnya masa jabatan kepala daerah.

Tiga Pj yang dilantik yakni Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur Sudharmawan menjadi Pj Bupati Sumenep. Sudharmawan menggantikan KH Abuya Busyro Karim. Kemudian Hadi Prasetyo. Asisten I Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Jatim itu ditunjuk sebagai Pj Bupati Malang menggantikan Rendra Kresna. Selanjutnya yaitu Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Jatim, Jonathan Judianto yang ditunjuk sebagai Pj Bupati Sidoarjo menggantikan Saiful Ilah.

Dalam pidatonya, Soekarwo, berpesan agar masing-masing Pj Bupati segera berkoordinasi dengan Kadivre Bulog setempat terkait stok beras. “Saat ini harusnya sudah mulai tanam, namun jika sampai bulan Desember belum juga turun hujan, maka stok beras dimasing-masing kabupaten sebesar 100 ton bisa dikeluarkan,” katanya.

Dikatakannya, saat ini pemerintah telah mencadangkan stok beras sebesar 240 ribu ton. Beras-beras tersebut keberadaannya ada pada Perum Bulog. Agar tidak sampai terjadi kenaikan harga, nantinya stok tersebut yang akan dikeluarkan.

Sengaja Soekarwo dalam pidatonya menyinggung stok pangan, karena hingga saat ini hujan belum juga turun. Akibat perubahan iklim tersebut berdampak pada mundurnya waktu tanam padi yang dilakukan petani.

Sebelumnya, Pakde Karwo melantik 13 pejabat kepala daerah di Gedung Grahadi. Ke-13 daerah itu berganti kepemimpinan untuk sementara waktu lantaran kepala daerah masing-masing sudah habis masa jabatannya. Proses pemilihan kepala daerah pun sedang berlangsung di daerah-daerah tersebut.

Empat Pj dilantik pada 19 Agustus 2015. Yaitu Lamongan, Blitar, Ponorogo, dan Kediri. Sementara lima Pj dilantik pada 28 September 2015 yaitu Surabaya, Ngawi, Situbondo, Jember, dan Gresik. Sedangkan pada 22 Oktober 2015, Soekarwo melantik empat Pj yaitu Trenggalek, Mojokerto, Pasuruan, dan Banyuwangi.

Berdasarkan catatan, masa kepemimpinan Bupati Sumenep Busyro Karim habis pada 25 Oktober 2015, Bupati Malang Rendra Kresna habis pada 26 Oktober, dan Bupati Sidoarjo Saiful Illah habis pada 1 Nopember. (jal)



Berita Terkait
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove

03 November 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Gubernur Jawa Timur,Festival Mangrove Jatim

Selengkapnya