Perhutani Dongkrak Ekonomi Masyarakat Lewat Rebranding Wisata Alam

  • 515 view
  • #PERHUTANI

Jatim Newsroom - Rebranding Wisata Alam bertajuk Board of Director (BoD) messages to frontliners’ yang di prakarsai Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Lawu  diharapkan bisa mendongkrak pendapatan dan perubahan wisata sehingga meningkatkan ekonomi masyarakat.

Kegiatan dilaksanakan dengan safari bermotor/touring yang diikuti jajaran BoD Perhutani. Kegiatan yang menggandeng Forest Rider Community (FRC) singgah di Wisata Bedengan Genilangit, Minggu (14/11/2021) di sambut Kepala Divisi Regional Jawa Timur Karuniawan Purwanto Sanjaya beserta jajaran, Administratur KPH Lawu Ds, Loesy Triana beserta jajaran, dan di lanjutkan pemberian bantuan kepada penyadap juga penanaman pohon di lokasi Genilangit.

Rangkaian kegiatan di antaranya penanaman pohon rombongan melanjutkan perjalanan menuju wisata Mojosemi Park, dengan mematuhi protokol Kesehatan Covid-19 serta prosedur keamanan, rombongan tauring di sambut oleh Bupati Magetan, Dr Suprawoto, beserta jajaran.

Direktur Komersial Perhutani, Ahmad Ibrahim, selaku ketua rombongan sekaligus mewakili BoD menyampaikan, Perhutani akan menerapkan perubahan logo wisata bisa mendongkrak pendapatan dan perubahan wisata Perhutani. Pandemi Covid-19 telah mengubah lanskap industri pariwisata serta perilaku konsumen atau wisatawan yang telah menyesuaikan diri dengan kondisi normal baru.

“Maka, para pelaku di industri pariwisata harus bisa segera beradaptasi dengan ‘era disrupsi’ yaitu era dimana terjadinya perubahan besar-besaran yang disebabkan oleh adanya inovasi yang mengubah sistem dan tatanan bisnis ke taraf yang lebih baru agar bisa bertahan dan bangkit,” kata Ibrahim.

Bupati Magetan Dr Suprawoto saat menerima rombongan memberikan apresiasinya atas kegiatan tersebut. "Kami mendukung sekali program Perhutani dalam merefresing wisata alam, karena hutan telah memberikan banyak manfaat, dampak yang luar biasa terutama dalam hal, meningkatkan ekonomi masyarakat Magetan, kegiatan yang memihak kepada masyarakat tanpa merusak alam itu sangat penting dan perlu didukung,” katanya.

 "Saya berharap ke depan wisata itu merupakan kebutuhan atau kewajiban saat ini, sehingga dampak ini betul-betul dapat dipetik, bahwa hutan itu harus memberikan manfaat bagi masyarakat. Perhutani yang telah merubah dan merebranding kembali wisatanya, bahwa untuk meningkatkan ekonominya tanpa harus merusak alam,” tambahnya

Loesy Triana selaku Administratur KPH  Lawu Ds ditempat penanaman pohon menyatakan siap mendukung program BoD untuk memajukan semua wisata yang ada di kawasan hutan, dan berharap semoga dengan perubahan ini bisa membawa dampak positip bagi Perhutani serta kesejahteraan masyarakat sekitar hutan.(ern/s)
 



Berita Terkait
Perum Perhutani Lakukan Rebranding Wisata Alam
Perum Perhutani Lakukan Rebranding Wisata Alam

12 Desember 2021
##PERHUTANI

Selengkapnya