Jatim Newsroom- Jajaran Kodam V/Brawijaya siap membackup kebutuhan Polisi dalam mengamankan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 9 Desember 2015 di 19 kabupaten/kota di seluruh Jatim.

“Berapapun personel yang dibutuhkan, kami siap dan saya sangat yakin Pilkada serentak ini berjalan lancar,” kata Pangdam Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Sumardi  usai membuka Brawijaya Fair 2015 di Lapangan Upacara Makodam V/Brawijaya, Rabu (2/12).

Mengenai pemetaan wilayah rawan konflik, pangdam menyerahkan sepenuhnya pada Polda Jatim sebagai penanggung jawab, termasuk berapa jumlah personel yang ditetapkan dalam satu daerah. ”Kami sudah berkoordinasi dengan polda untuk daerah rawan konflik dan sampai sekarang tidak ditemukan gejolak,” jelasnya.      

Menurut pangdam, dugaan yang selama ini mengarah pada sejumlah daerah yang rawan terjadi konflik pilkada seperti Mojokerto dan Situbondo sampai saat ini ternyata tidak terbukti, seluruh daerah yang akan melaksanakan pesta demokrasi sampai saat ini aman terkendali. ”Saya sudah memerintahkan seluruh Babinsa untuk memantau keamanan dimasing-masing daerah,” tuturnya.

Pangdam sangat yakin, masyarakat Jatim tahu cara memilih pemimpin daerah sesuai harapan untuk meningkatkan pembangunan di daerahnya. ”Masyarakat Jatim sudah bisa membedakan mana calon pemimpin yang baik, dan mana yang bukan,” ungkapnya.

Pangdam meminta seluruh prajurit jajarannya, taat pada ketentuan jika pada Pilkada 2015 anggota TNI tidak boleh menyalurkan hak suaranya untuk menjaga netralitas, sehingga tidak memihak pada salah satu pasangan calon. “Yang tidak boleh memilih adalah anggota TNI, kalau keluarganya silahkan menggunakan haknya,” katanya.  

Untuk diketahui, daerah yang akan melaksanakan Pilkada serentak di Jatim yakni Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Ngawi, Kota Surabaya, Kota Pasuruan, Kabupaten Lamongan, Kota Blitar, Kabupaten Jember, Kabupaten Malang, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Sumenep, Kabupaten Kediri, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Tuban, Kabupaten Gresik, Kabupaten Blitar, dan  Kabupaten Pacitan.(hjr)