Gubernur Ajak Masyarakat Ikut Awasi Pelayanan Publik

  • 1324 view

Jatim Newsroom- Gubernur Jawa Timur, H Soekarwo mengajak masyarakat serta generasi muda untuk ikut mengawasi pelayanan publik melalui media sosial atau media elektronika. Kontrol terhadap pelayanan publik tidak hanya dilakukan secara langsung, tetapi juga bisa melalui media sosial.

“Mari kita teguhkan komitmen kita lewat sistem IT, anak-anak muda melakukan kontrol lewat media sosial. Kita semua sepakat kontrol pelayanan publik bisa dilakukan dengan media sosial,” ujarnya saat Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia Provinsi Jawa Timur Tahun 2015 di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (10/12).

Dia mengatakan, kalau ada yang tidak beres dengan pelayanan publik di Jatim, seperti jalan rusak, trotoar rusak, atau lampu mati, anak-anak muda dan seluruh masyarakat bisa melaporkan keluhan melalui media sosial. Jika anak-anak tidak melakukan kontrol pada pelayanan publik, maka jalannya pembangunan menjadi kurang bagus.

Soekarwo menjelaskan, kontrol masyarakat atau yang biasa disebut monitoring dan evaluasi (monev) merupakan salah satu elemen penting dalam pembentukan reformasi birokrasi selain regulasi, pemimpin yang mempunyai komitmen, dan sistem IT. “Ada rumusnya dalam reformasi birokrasi harus ada aturannya (regulasi), pemimpin yang punya komitmen (leadership), IT dan sistem yang dibangun, serta monev yang salah satunya bisa dilakukan melalui media sosial,” paparnya.

Menurutnya, dalam melakukan pencegahan terhadap korupsi di Jatim, pemprov membangun sistem online IT dengan tracking system di beberapa instansi seperti pada Samsat, Jembatan Timbang, Sistem Lelang dengan e-procurement (E-proc).

Kapolda Jatim, Irjen Pol Anton Setiadi menegaskan, korupsi adalah musuh semua masyarakat. Untuk itu, pihaknya mendukung adanya peningkatan penegakan hukum pada tindak korupsi.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia Provinsi Jawa Timur Tahun 2015, Wisnu Iriawan mengatakan, tema peringatan tahun ini adalah “Tingkatkan Integritas Aparatur untuk Mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi Guna Kemakmuran Rakyat”.

Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia Provinsi Jawa Timur Tahun 2015 diikuti sekitar 1.400 orang mulai dari pelajar SD, SMP, SMA, Perguruan Tinggi, Forpimda Jatim hingga Kepala SKPD Prov. Jatim.

Pembacaan Ikrar Deklarasi Pelajar Anti Korupsi dilakukan oleh 3 Mahasiswa ITS Surabaya, 3 Pelajar SMA UNTAG dan SMA Bhayangkari. Selain itu, Ikrar Pengusaha Anti Suap juga dibacakan oleh Pengacara Tiga Pilar Taufik, SH dan Didit, SH, MA; serta Notaris Tiga Pilar Hartono Wibowo, SH. (ris)



Berita Terkait
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove

03 November 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Gubernur Jawa Timur,Festival Mangrove Jatim

Selengkapnya