Jatim Newsroom – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Diskop-UKM) Provinsi Jawa Timur menggelar Rapat Teknis Pembinaan dan Bimbingan Pelaporan Pengawasan Koperasi di kantor Diskop-UKM Jatim, Kamis (10/11/2022). 

Kepala Diskop-UKM Jatim, Andromeda Qomariah mengatakan agar antar koperasi membentuk jaringan distribusi pemasaran. “Dengan demikian, bila suatu saat ada koperasi yang membutuhkan, maka koperasi lain bisa membantu supply,” ujarnya dalam acara yang dihadiri oleh lebih kurang 50 perwakilan koperasi tingkat provinsi binaan Diskop-UKM Jatim ini.  

Andromeda menerangkan, era digitalisasi mampu memudahkan pengawasan, akses pembiayaan, dan pemasaran. Digitalisasi akan memudahkan, termasuk pada saat melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT). 

“Karena RAT dapat dilakukan secara online, sehingga lebih mudah dan murah. RAT merupakan sebuah kewajiban, sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada anggota. Melalui RAT trust dibangun, kepercayaan anggota akan bisa meningkat atau mengalami penurunan. Maka pengawasan, pertanggungjawaban menjadi kata kunci dalam mengelola koperasi,” tegas Andromeda.

Sebagaimana dilansir di laman resmi Diskop-UKM Jatim, Kadis Andromeda pun menggarisbawahi bahwa dengan adanya Undang-undang Cipta Kerja, Koperasi lebih mudah dibangun dan semakin profesional karena ada aplikasi yang bisa digunakan untuk memudahkan bekerja. (idc/n)