Jatim Newsroom – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bekerja sama dengan program pemerintah USAID ERAT, menggelar Lokakarya Penajaman Rencana Kerja Sama Pengelolaan Pengaduan dan Informasi Publik, di Hotel Grand Dafam Signature, Surabaya. Dalam agenda ini, Dinas Komunikas dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Timur, menyampaikan materi tentang Berbagi Praktik Baik Penyelenggaraan Keterbukaan Informasi Publik dan Pengelolaan Pengaduan di Daerah.

Kepala Pusat Penerangan Sekretariat Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Benny Irwan, selaku penyelenggara acara, Kamis (9/2/2023) mengungkapkan, hal yang mendasari Diskominfo Jatim jadi pembicara dalam lokakarya kali ini adalah karena pihaknya mempunyai catatan maupun rekaman tentang kinerja pengelolaan pengaduan dan keterbukaan informasi publik.

“Dari hasil pemantauan juga evaluasi itu kita melihat Provinsi Jawa Timur salah satu provinsi yang berprestasi dalam keterbukaan informasi maupun pengelolaan pengaduan. Nah, ini prestasi yang luar biasa dan membanggakan. Kinerja baik ini saya pikir akan sangat bagus bila disampaikan dan dibagikan pengalamannya kepada teman – teman dari daerah yang lain. Saya yakin dengan hal itu, mereka mendapatkan nilai yang bisa dipelajari.

Menurut Benny, tentunya ini hal yang sangat positif untuk mempercepat peningkatan layanan pengaduan dan keterbukaan informasi publik di daerah yang ada di Indonesia.

“Itu sebenarnya yang jadi pertimbangan kenapa Dinas Kominfo Jawa Timur menjadi pembicara materi pada lokakarya ini. Jadi bukan semata karena kegiatannya di Jawa Timur ya, kalau misal kegiatan ini dilaksanakan di Banten ya kita tetap undang teman-teman dari Jawa Timur sebagai narasumbernya,” terangnya.

Benny berharap, kegiatan lokakarya ini bisa memberi penguatan kepada peserta yang hadir agar dapat mengimplementasikannya di daerah mereka masing-masing. “Saya yakin dan percaya bahwa di daerah mereka juga melakukan yang terbaik. Tapi akan lebih baik kalau muatan yang didapat selama workshop ini  diintegrasikan dan diimplementasikan di daerah mereka,” ucapnya.

Mewakili Kepala Diskominfo Jatim, Pranata Humas Ahli Muda, Ayu Saulina, menyampaikan terima kasihnya kepada Kemendagri karena telah diundang dan diberi kesempatan menjadi pembicara dalam lokakarya ini.

“Saya selaku pengelola keterbukaan informasi publik berterima kasih atas kesempatan yang diberikan Kemendagri kepada Pemprov Jatim untuk berbagi pengalaman pengelolaan layanan informasi publik dan pengaduan masayarakat,” tutur Ayu.

Ayu juga menjelaskan, keberhasilan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam pengelolaan layanan informasi publik dan pengaduan masyarakat tidak lepas dari komitmen pimpinan, yakni Kepala Diskominfo Jatim serta pejabat terkait implementasi keterbukaan informasi publik.

“Koordinasi dengan perangkat daerah dan inovasi digital ke depan akan semakin kami tingkatkan untuk mempertahankan prestasi Jawa Timur,” pungkasnya. (vin/s)