Dinsos Jatim Beri Bantuan Penjaga Istana Gebang Bung Karno
- 1134090 view
- dinsos jatim
Jatim Newsroom - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim melalui Jatim Social Care (JSC) Dinas Sosial (Dinsos) Jatim memberikan bantuan kepada Agus Pristiono, salah satu penjaga Istana Gebang Bung Karno di Kota Blitar, Senin (30/10/2023).
Tujuh tahun silam, Agus mengalami kecelakaan kerja yang menyebabkan ia kehilangan kaki kirinya. Selama ini dia beraktivitas menggunakan kruk. Selain itu, dia juga sudah lama memiliki kursi roda standar dan 2 pasang kaki palsu. Namun, kaki palsu yang Agus miliki tidak nyaman saat dipakai karena membuat tulang kakinya lecet meskipun sudah dilapisi kain.
Keadaan Agus menjadi perhatian Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa. Saat kunjungan kerja ke Blitar di momen Peringatan Sumpah Pemuda, Sabtu (28/10/2023) lalu, orang nomor satu di Jatim itu pun meluangkan waktu untuk mengunjungi Agus secara langsung di Istana Gebang Blitar.
Hal itu direspons cepat oleh Jatim Social Care (JSC) Dinsos Jatim. Di hari yang sama usai Gubernur Khofifah berkunjung, Kepala Dinsos Jatim menugaskan JSC Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial Bina Remaja (UPT PSBR) Blitar untuk melakukan asesmen.
“Dari hasil asesmen, bapak Agus membutuhkan kursi roda standar untuk menggantikan kursi roda miliknya yang sudah tidak memadai, serta kaki palsu baru karena kaki palsu yang dia miliki sudah tidak nyaman dipakai,” ungkap Kepala Dinsos Jatim Restu Novi Widiani
Dengan sigap, pada Senin (31/10/2023), JSC Dinsos Jatim melalui Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial beserta staf, didampingi Kepala UPT PSBR Blitar, Dinsos Kota Blitar, mendatangi Agus untuk menyerahkan bantuan alat bantu mobilitas berupa 1 buah kursi roda standar.
“Kami juga menghadirkan tim UPT Rehabilitasi Sosial Bina Daksa (RSBD) Pasuruan, yaitu pak Sucipto, untuk melakukan pengukuran kaki pak Agus untuk dibuatkan kaki palsu yang akan diselesaikan secepatnya. Paling lama satu bulan pak Agus sudah bisa mendapatkan protesa baru yang tentunya kami pastikan nyaman sehingga beliau bisa beraktivitas seperti biasanya,” tutur Novi.
Orang nomor satu di lingkungan Dinsos Jatim ini melanjutkan, selain kepada Agus, Gubernur Khofifah juga memberikan bantuan alat bantu mobilitas kepada para penyandang disabilitas se-Jatim. Di tahun 2023 ini, bantuan alat bantu mobilitas yang dianggarkan sebanyak 2.741 unit. Bantuan alat bantu tersebut meliputi kursi roda standar, kursi roda 3 in 1 (multiguna), kursi rodan cerebral palsy anak dan dewasa, tongkat netra adaptif, kruk, tongkat elbow, serta hearing aid.
Novi menjelaskan, 2.741 unit tersebut untuk mencukupi usulan kabupaten/kota yang terdapat penyandang disabilitas yang belum memiliki sarana mobilitas. Beberapa unit telah diserahkan kepada bupati/wali kota lewat acara penyaluran bansos di 16 kabupaten/kota beberapa waktu lalu. Untuk sisanya, Dinsos Jatim telah mendistribusikan bantuan tersebut ke kabupaten/kota melalui Dinsos setempat.
“Di samping itu, kami juga memiliki kuota alat bantu untuk penjangkauan, seperti penjangkauan yang dilakukan ibu Gubernur kepada pak Agus ini. Semoga semua bantuan alat mobilitas tersebut bisa digunakan para penyandang disabilitas sehingga mereka tidak berbeda dengan yang lain, sesuai dengan slogan Dinsos Jatim, yaitu Aku, Kamu, Kita Setara,” ujarnya.
Sementara, saat ditemui usai menerima bantuan, Agus mengaku senang mendapatkan perhatian dari Gubernur Khofifah. “Terima kasih, Ibu Gubernur Jatim, diberikan kursi roda dan kaki palsu. Semoga sukses selalu, sehat selalu, banyak rezekinya, amin,” katanya. (her/s)
Berita Terkait
UPT RSBN Gelar Rapat Koordinasi Bersama Pilar-Pilar Sosial
02 November 2023
#dinsos jatim
Hadirkan MUI, Dinsos Jatim Beri Pencerahan Pengelolaan Masjid
29 Oktober 2023
#dinsos jatim
HUT Pemprov Jatim, Dinsos Jatim Tambah Kuota Pendonor Darah
21 Oktober 2023
#dinsos jatim