Jatim Newsroom - Bantuan demi bantuan terus berdatangan untuk dapur umum (DU) Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jatim yang melayani korban awan panas guguran (APG) Semeru di Lumajang, usai Pemerintah Kota Kediri mengirimkan bantuan, kini Dinsos Kabupaten Gresik memberikan bantuan berupa SDM dan sembako untuk menunjang layanan DU.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinsos Kabupaten Gresik Mahfud Ahmadi ST MM, Rabu (8/12/2021) mengatakan, bencana ini hendaknya kita jadikan pelajaran, karena bencana terjadi tidak harus memberikan aba-aba seperti start perlombaan.

“Hikmah bencana kali ini merupakan pelajaran besar sekaligus warning. Maka dari itu hendaknya kita harus lebih wawas diri dan tawakkal. Semoga para korban terdampak diberikan ketabahan dan keadaan segera membaik,” tuturnya.

Mahfud berharap, Tagana yang bertugas serta pihak lain yang terlibat diberikan kesabaran kesehatan dan selalu semangat. “Semoga Allah SWT senantiasa memberikan pertolongan dan perlindungan kepada kita semua. Amin,” pungkasnya.

Kepala Seksi Perlindungan Sosial Bencana Alam dan Bencana Sosial Dinsos Kabupaten Gresik, Sunartiningsih SPd MM menyatakan keprihatinannya kepada para penyintas yang berada di tenda pengungsian.

Dia juga mengapresiasi kinerja Tagana yang bertugas di Dapur Umum (DU). “Kami salut dan bangga melihat kerja keras kawan-kawan Tagana yang dengan profesional dan humanis melayani kebutuhan dasar ribuan pengungsi. Semoga mereka selalu diberi kesehatan,” ungkapnya.

Dia juga menjelaskan, bantuan sembako yang diberikan kepada DU Dinsos Jatim antara lain, mie instan 6 kardus, beras 4 sak, minyak goreng 1 kardus, kecap 1 kardus, dan kopi instan 100 biji. “Kami juga sempat membantu membungkus nasi yang akan di distribusikan kepada warga terdampak,” tutupnya.

Didampingi Tagana, Dinsos Kabupaten Gresik menyerahkan bantuan tersebut secara langsung kepada DU Dinsos Jatim yang berlokasi di Desa Sumber Wulung, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Selasa (7/12/2021). (her)