Di Jatim, PDRB Menurut Pengeluaran (q-to-q) Alami Kontraksi pada Triwulan IV selama 2017-2020

  • 2990 view
  • Pertumbuhan Ekonomi,BPS Jatim,PDRB

Jatim Newsroom – Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) menurut pengeluaran (q-to-q) di Jawa Timur mengalami kontraksi pada triwulan IV, selama periode 2017-2020, yaitu masing-masing sebesar 2,14 persen (2017); 2,01 persen (2018); 1,95 persen (2019) dan 1,13 persen (2020). 

Hal itu tercatat dalam Laporan Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Jawa Timur Triwulanan menurut Pengeluaran tahun 2017-2021 yang dipublikasikan di laman resmi Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur (BPS Jatim), Juli 2022. 

Kepala BPS Jatim, Dadang Hardiwan mengatakan bahwa  selama tahun 2020, pertumbuhan ekonomi Jawa Timur menurut q-to-q cukup fluktuatif. 

Pada triwulan I, kontraksi sebesar 2,06 dipengaruhi oleh faktor musiman, sedangkan pada triwulan II, kontraksi laju pertumbuhan justru semakin dalam mencapai 5,24 persen akibat mulai berdampaknya pandemi Covid-19 pada seluruh aspek ekonomi dan sosial. Kondisi tersebut perlahan membaik pada triwulan III, saat pemerintah telah melonggarkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). 

Namun, karena dampak pandemi Covid-19 yang mencapai puncak pada akhir tahun 2020, pemerintah kemudian memberlakukan kebijakan baru, yaitu Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Mikro (PPKM). Oleh karena itu, pada triwulan IV 2020, laju pertumbuhan kembali mengalami kontraksi sebesar 1,13 persen.

Kondisi yang cukup baik terjadi pada tahun 2021. Seluruh triwulan mengalami tumbuh positif walaupun pada triwulan IV kembali melambat. Kondisi ini terjadi mengingat semakin longgarnya kebijakan dan adanya kewajiban vaksin Covid-19 bagi seluruh warga negara Indonesia untuk menurunkan jumlah penderita dan akibat buruk dari Covid-19. (idc/n)



Berita Terkait
PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dan Konstan di Jatim Alami Peningkatan selama 2017-2021
PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dan Konstan di Jatim Alami Peningkatan selama 2017-2021

15 Juli 2022
#Pertumbuhan Ekonomi,BPS Jatim,PDRB

Selengkapnya