Berikut Pandangan Umum Fraksi di DPRD Terkait LKPj Gubernur Jatim Tahun 2022

  • 30967 view
  • dprd jatim

Jatim Newsroom – Setelah neota penjelasan Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Panitia Pansus menyampaikan bahwa Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Jatim tahun 2022 layak d. Kali ini sembilan fraksi di DPRD Jawa Timur menyampaikan pandangan umum (PU) terhadap LKPj Gubernur Jatim tahun 2022.

Juru Bicara Fraksi Nasdem,  H. Deni Prasetya di rapat paripurna DPRD Jatim, Rabu mengatakan terkait pertumbuhan ekonomi Jatim secara kumulatif pada 2022 dari sisi lapangan usaha atau supply side ditopang oleh tiga  sektor lapangan usaha yaitu sektor industri pengolahan secara komulatif berkontribusi sebesar 30.60 persen di PDRB Jatim. Kedua sektor perdagangan berkontribusj sebesar 18,67 persen PDRB Jatim, tumbuh sebesar 6,87 persen dan menyerap 20,08 persen tenaga kerja.

Ketiga yaitu, sektor pertanian, Kehutanan, dan perikanan berkonstribusi sebesar 11,11 persen PDRB, tumbuh sebesar 1,79 persen dan menyerap 31,31 persen tenaga kerja. Maka itu pihak Fraksi Nasdem mohon penjelasan dan tanggapan Gubernur Khofifah yaitu untuk mencapai target kinerja pertumbuhan perlu mempertimbangkan aspek ketahanan pangan yang terkait dengan esktensi sektor pertanian. Bagaimana Provinsi Jatim mempertahankan sektor pertanian pangan ditengah masifnya konversi lahan pertanian menjadi perumahan, infrastruktur, pergudangan serta kawasan industri yang strategis.

Guna meningkatkan kinerja pembangunan di Jatim. Fraksi Nasdem meminta kepada pemerintah Provinsi Jatim untuk lebih meningkatkan sinergitas antar Organiasasi Perangkat Daerah (OPD). Hal ini penting agar tidak terjadi ego sektoral dalam pembangunan sehingga hasil yang lebih optimal bisa tercapai. 

“Harapannya tentu pembangunan yang dijalankan pemerintah provinsi bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat di Jatim, dan masyarakat lebih sejahtera dan bermartabat,” pungkasnya.

Sememtara itu Juru bicara Fraksi Gerindra Jatim, M. Satib meyampaikan catatan dan PU terkait LKPj 2022 . Pertama Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, Ekonomi Jawa Timur Triwulan IV Tahun 2022 dibandingkan Triwulan III Tahun 2022 mengalami kontraksi sebesar 0,71 persen (q-to-q). Apabila dibandingkan dengan provinsi lain di Pulau Jawa tidak terdapat satupun provinsi yang mengalami kontraksi pada q-to-q periode tersebut, artinya Jawa Timur menjadi satu-satunya provinsi yang mengalami kontraksi pertumbuhan ekonomi secara q-to-q. Kiranya perlu dijelaskan kendala yang menyebabkan hal tersebut

Kedua, Berdasarkan Statistik Kesejahteraan Rakyat Provinsi Jawa Timur Tahun 2022 dari BPS, Persentase penduduk usia 16-18 tahun yang tidak sekolah lagi naik dari 25,63 pada tahun 2021, menjadi 26,17 di tahun 2022. Padahal usia tersebut adalah usia penduduk mengenyam pendidikan SMA/SMK yang menjadi tanggung jawab provinsi. Apakah hal tersebut yang menjadikan angka TPT SMK menjadi turun secara signifikan?. Kiranya perlu pula dijelaskan akar masalah kenaikan angka tersebut mengingat Peningkatan Kualitas Pendidikan merupakan salah satu Prioritas Pembangunan yang menjadi fokus Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Ketiga, Fraksi Partai Gerindra menilai bahwa perlu adanya public policy evaluation (PPE) yang mengharuskan adanya analisis dan evaluasi tentang relasi antara policy yang dikerjakan dengan dampak yang ditimbulkan, mengingat terdapat angka-angka yang tidak sejalan dengan ketercapaian kinerja. (Pca/hjr)



Berita Terkait
Gubernur Khofifah Sampaikan Jawaban Terhadap PU Fraksi DPRD Jatim Terkait R APBD 2024
Gubernur Khofifah Sampaikan Jawaban Terhadap PU Fraksi DPRD Jatim Terkait R APBD 2024

31 Oktober 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Emil Elestianto Dardak,Gubernur Jawa Timur,dprd jatim,gubernur khofifah,emil dardak,wagub jatim

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Sampaikan Nota Keuangan R-APBD Jatim 2024 Sebesar Rp31,061 Triliun
Gubernur Khofifah Sampaikan Nota Keuangan R-APBD Jatim 2024 Sebesar Rp31,061 Triliun

02 Oktober 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Gubernur Jawa Timur,dprd jatim,gubernur khofifah

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Jelaskan Perubahan Ketujuh Perda Penyertaan Modal
Gubernur Khofifah Jelaskan Perubahan Ketujuh Perda Penyertaan Modal

24 Agustus 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Gubernur Jawa Timur,dprd jatim,gubernur khofifah

Selengkapnya
DPRD dan Gubernur Jatim Sahkan Raperda Dana Cadangan Pilgub Jatim 2024 Menjadi Perda
DPRD dan Gubernur Jatim Sahkan Raperda Dana Cadangan Pilgub Jatim 2024 Menjadi Perda

24 Agustus 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Gubernur Jawa Timur,dprd jatim

Selengkapnya
Sesuai Pidato Presiden Jokowi, Gubernur Khofifah: Jatim Siap Terapkan Hilirisasi Sektor Industri
Sesuai Pidato Presiden Jokowi, Gubernur Khofifah: Jatim Siap Terapkan Hilirisasi Sektor Industri

24 Agustus 2023
#Khofifah Indar Parawansa,dprd jatim,gubernur khofifah,gubernur jatim

Selengkapnya