Belum Terdaftar, Guru Bisa Ikuti UKG Susulan Pada 11-14 Desember 2015

  • 1219 view

Jatim Newsroom- Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan menyelenggarakan Uji Kompetensi Guru (UKG) susulan pada 11-14 Desember 2015. UKG susulan ini dilaksanakan untuk mengakomodir guru-guru yang belum terdaftar pada UKG yang dilaksanakan pada 9- 27 November lalu, atau bagi guru yang sudah terdaftar namun verifikasinya tidak valid.
Kepala Bagian Perencanaan Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud, Tagor Alamsyah mengatakan guru-guru yang ingin mengikuti UKG susulan dapat mendaftarkan diri dan melakukan verifikasi ulang ke dinas pendidikan di daerahnya masing-masing.
Lebih lanjut, ia menjelaskan verifikasi yang dilakukan harus valid agar tidak terulang lagi kesalahan verifikasi, seperti adanya perbedaan antara mata pelajaran yang diampu guru dengan yang keluar saat uji kompetensiAdapula kasus mata pelajarannya benar, namun jenjang pendidikan pada soal yang keluar di UKG berbeda.
“Guru yang sudah sertifikasi, mata pelajarannya sesuai dengan sertifikasinya itu. Sedangkan guru yang belum sertifikasi bisa memilih mata pelajaran dalam UKG, sesuai yang diampu atau yang diajarkannya di kelas,” ungkapnya, Selasa (1/12).
Tagor melalui rilisnya menuturkan penyelenggaraan uji kompetensi guru selama ini berjalan dengan baik. Hambatan kecil yang terjadi di lapangan dapat diselesaikan sesuai prosedur. Ia juga mengungkapkan tidak akan ada sanksi yang diberikan kepada guru yang memiliki nilai buruk dalam UKG.
Uji kompetensi Guru, jelasnya, ditujukan untuk bercermin dan memotret serta menganalisa peta kompetensi individu masing-masing guru. Tindak lanjut dari UKG 2015 adalah berupa pendidikan dan pelatihan (diklat) yang lebih terarah untuk guru-guru sesuai dengan pemetaan yang dihasilkan dari UKG. “Apapun nilai UKG, itu hanya dijadikan baseline untuk treatment atau perbaikan,” terangnya.
Seperti diketahui, secara nasional penyelenggaraan UKG pertama kali dilakukan secara offline dengan peserta sebanyak 300 ribuan guru. Pada UKG tahun kedua berlangsung secara online. Ini pun diberlakukan bagi daerah yang sudah siap dengan ujian online.
Baru tahun ini pelaksanaan UKG secara online dan offline bagi seluruh guru di Indonesia. Tahun 2015, sebanyak 36 kabupaten kota menggunakan sistem online dari 500-an kabupaten kota yang mengikuti UKG. (luk)



Berita Terkait
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital
Indeks SPBE Capai 3,62, Pemprov Jatim Terus Geliatkan Pelayanan Publik yang Cepat, Efisien, Berbasis Digital

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi
Gubernur Khofifah Apresiasi Gudang Biomassa PT Ajinomoto dan Dorong Percepatan Transisi Energi

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah
Kendalikan Inflasi, Gubernur Khofifah Terus Gelar Pasar Murah di Berbagai Daerah

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun
Sepanjang 2021-2023, Angka Kecelakaan Kerja di Jatim Menurun

15 Januari 2024
#gubernurjawatimur,khofifahindarparawansa,

Selengkapnya
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove
Gubernur Khofifah Apresiasi Upaya Hilirisasi Petani Mangrove

03 November 2023
#Khofifah Indar Parawansa,Gubernur Jawa Timur,Festival Mangrove Jatim

Selengkapnya